Ekspresi Pelaku Pencurian Usai Berhasil Buka Kotak Amal di Langgar Ini Bikin Gemas Warga Barabai

Ekspresi Pelaku Pencurian Usai Berhasil Buka Kotak Amal di Langgar Ini Bikin Gemas Warga Barabai

Aksi pembongkaran kotak wakaf di LanggarDarul Hikmah, Jalan Keramat Manjang, Kelurahan Barabai Utara, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan terekam CCTV. Seorang pria dengan perawakan kurus tinggi, bercelana jins, kemeja lengan panjang biru motif polkadot, Rekaman itupun lantas disebarkan pihak pengurus langgar melalui media sosial.

Tampak pelaku pencuri uang donasi jemaah langgar tersebut tersenyum semringah setelah berhasil membuka kunci gembok kotak wakaf yang diduga menggunakan obeng. Berdasarkan hasil rekaman, aksi pencuri itu terjadi saat Sabtu (9/4/2022) sekitar pukul 09.50 Wita namun baru diketahui sekitar pukul 13.00 Wita. Mengenai jumlah uang yang digondol pencuri, Ketua RT 13 Manjang, Saprudin, saat dikonfirmasi Banjarmasinpost.co.id, Minggu (10/4), mengatakan, belum sempat dihitung.

“Itu hasil wakaf selama satu minggu, dari jemaah salah Zuhur dan Ahsar dari pedagang di pasar yang biasa salat di sini. Juga dari jemaah warga sekitar yang salat Magrib, Isya dan tarawih. Biasanya, dihitung mingguan. Kemarin, belum sempat dihitung,” ucapnya.

Dijelaskan, di Langgar Darul Hikmah ada enam titik yang dipasangi CCTV karena letaknya yang di pinggir jalan dan sudah sering kecurian. Bahkan yang sampai diserahkan ke kepolisian ada 4 orang. Berdasarkan rekaman CCTV saat pencuri beraksi terlihat wajah pelaku cukup jelas.

Apalagi, CCTV di rumah warga di seberang Langgar tersebut juga merekam pelaku yang mengendarai sepeda motor warga merah garis hitam. Pelaku memarkirkan sepeda motornya tersebut di depan Langgar. Sebelumnya, mengintai sekitar langgar, diduga untuk melihat situasi

Ekspresi pelaku saat mencuri uang wakaf tersebut, membuat gemas warga. Sebab, pelaku tampak tersenyum senang begitu berhasil membuka kotak amal dan membawanya kabur. “Gemas melihatnya. Kalau tertangkap, harus diberikan hukuman agar ada efek jera,” ungkap salah satu warga Barabai, Hendra

Ketua RT 13 Manjang pun menyatakan tak melaporkan peristiwa tersebut ke kepolisian. “Nanti kalau orangnya tertangkap, baru kami serahkan ke polres,” katanya.

Regional